Mijn Avontuur in het "NETHER" land

Heeee Jongens ! Hoe Gaat het ?

Namaku Farahia Khairina Widyaningrum , terlalu panjang ? Panggil aja saya Faya.

Me in the tower at Scheveningen Beach , Den Haag

 Disekolah banyak yang komplain karena nama belakang saya susah untuk mereka haha. Sekarang saya sudah 3 bulan 16 hari tepatnya di Belanda, negeri seribu Tulip , negeri seribu kincir angin , negeri yang setengahnya berupa laut yang dikeringkan ,but lucky me saya ga ditempat itu haha. Negeri yang namanya berarti Daratan dibawah Laut ,Ya aku dapet placement di Baflo way up there far from Amsterdam and The Hague tapi deket banget sama Groningen Centrum, 30 menit pake mobil , 20 menit pake kereta. Groningen ini terkenal karena Martinitoren beserta Grote Markt yang ada di seberangnya .

Martini Toren with a hollandse-gebakkraam (menjual oliebollen yang tiada tara enaknya :p)

 Katanya sih Martinitoren ini yang paling tua di sedaratan Negri Belanda.Di Baflo aku tinggal bersama hostparents dan satu hostsister , hostparentsku dua duanya returnee AFS America , Mam Erika dari Belanda sedangkan Pap Alberto dari Paraguay, mereka juga pertama kali ketemu ya gara gara AFS. Hostsister-ku Sarah, umurnya 14 tahun , dan satu sekolah sama aku disini, satu angkatan, tapi beda kelas J It´s a pleasure to have a sister in here haha . Di Baflo aku punya tetangga seorang anak AFS dari Thailand bernama Chayanis Som´on tapi biasa dipanggil Bring , Bring ini lucu dan polos banget. Jadi kalo Shinta (AFS-ers dari Indonesia ke Belanda juga tapi tinggal di Den Haag) atau Kathy (AFS-ers dari Ecuador) dateng ke rumahku untuk nginep kita bakal main bareng sama Bring J .

me with my host sister, Sarah in Efteling 

me with my hostmam , mam Erika in Cuijk , in the Maas River

in My AFSer friend's birthday party in Makkum , Friesland

Banyak banget temen temen yang nanya , “Kamu ga kangen sama keluarga?” entah kenapa selama disini jarang banget kangen sama keluarga di Indonesia , bukannya gimana gimana , teknologi udah maju banget sekarang liat facebook ayah dan ibuku udah ada di layar komputer J And i think i already found my family here J mungkin down itu berasa kalo hostmom lagi ngobrol sama hostsister aku jadi inget sama ibuku , soalnya di Bogor aku kemana mana ya sama ibuku .

 Tapi disini aku berasa lengkap banget loh , di Indonesia aku kesekolah dianter sama ibuku , sekarang dianter sama host-dad . Di Indonesia ayahku bekerja dibelahan Indonesia yang lainnya jauh dari daratan jawa , sekarang disini aku bisa ngerasain gimana punya ayah yang pulang tiap hari . Biasanya aku pulang sekolah langsung ada ibu karena ibuku gak bekerja dan disini aku bisa ngerasain gimana punya ibu yang harus bekerja dan pulang sore. Dan yang paling utama sih aku disini ngerasain gimana punya ade perempuan yang seumuran , karena aku udah terbiasa punya kakak cowok yang lebih tua daripada aku .

Aku disini sekolah di Praedinius Gymnasium , dan duduk di kelas 4 VWO setara sama kelas 1 SMA . Pasti pada mengira , kalau Belanda itu pasti kemana mana bersepeda ! Jujur aja disini aku kemana mana ya pake kereta atau pake bus , bukannya malas atau gimana , aku punya sepeda tapi karena aku bersekolah di Groningen yang jauhnya 22 Kilometer dari tempat tinggalku , aku dibolehkan naik kereta , dan dilanjutkan dengan bus atau jalan kaki . 

Praedinius Gymnasium

Kegiatan kelas di Pizzaria :)

FYI aku belajar naik sepeda pas di minggu ke-3 aku tinggal disini :p Selama di daratan Belanda aku baru mengunjungi beberapa tempat (karena berhubung dengan waktu dan keuangan :p) , aku sudah mengunjungi Amsterdam, Efteling di Den Bosch,  Leeuwarden, di Provinsi Fryslan untuk ngerayain pesta ulang tahun teman AFS ku dan Cuijk , tempat tinggal host oma dan host opa ku. 

Dan lucunya waktu di Amsterdam aku dan Bring lupa banget untuk ngisi OV-chipkaart (Kartu yang bisa di upload dan bisa dipake untuk travel dari kereta sama tram) dan pas udah mau pulang aku dan Bring diharuskan untuk naik metro dari tempat “I Amsterdam“ sampai Stasiun Amsterdam Central , ketika semua mengeluarkan OV-chipkaart aku dan bring pun kebingungan harus bayar pakai apa akhirnya dengan tampang polos aku pura pura megang ov chipkaart aja untung selamat sampai tujuan :D

Disini aku  udah nyoba ikut Capoeira (dance dan bela diri ala Brazil) tapi karena punggungku sakit sakit , jadi aku mau nyoba olahraga yang udah aku kenal aja , Softball ! Semoga percobaan kali ini membuahkan hasil yaaa !!

Da's mijn avontuur , 3 maanden in de Nederland , Hoe was jouw avontuur ?

Liefs,

Faya


Wanna know all of my story ? 
My Blog
My Twitter

Norway!

at Frognerparken

Halo, nama saya Aloysia Rarasningtyas, Raras, saat ini exchange student ke Norwegia. Hari ini saya sudah sekitar 1,5 bulan di Norwegia, dan every day I discover something new. Saya sebenernya ga begitu tau mau nulis apa, tapi saya akan cerita gimana hidup saya di Norwegia sejauh ini.

Saya tinggal di Asker, sekitar 20 kilometer dari Oslo. Saya tinggal di keluarga dengan Pappa, Mamma, dan 2 adik perempuan berumur 3,5 dan 5,5 tahun. Mempunyai adik balita sangat sangat menguntungkan, karena saya suka diajarin bahasa Norwegia. Topik yang saya kuasai (karena tau dari mereka) pertama-pertama adalah: makan dan makanan, menggambar, huruf dan angka, warna :D

Norwegia adalah pilihan pertama saya, dan untung banget saya dapet di Norwegia. Keputusan saya untuk memilih Norwegia maybe is one of the most right decision in my life. Orang-orang suka bingung kenapa pilih Norwegia, bahkan orang sini, tapi kenapa enggak? I think every country in the world is pretty in their own way. That's one big thing I learnt here. Terbukti banget Norwegia pretty. Bener-bener kemanapun saya pergi, saya terpukau gimana bisa ada tempat secantik iniii (>.<)

Saya satu-satunya yang dari Indonesia ke Norwegia (setiap tahun memang begitu) dan pengalaman buat berani sendiri itu kerasa banget. Apa lagi pas camp pertama, orang-orang bakal duduk sama temen-temen satu negaranya, tapi saya pindah-pindah aja gitu sok kenal sama orang-orang hahaha.

Bahasa
Saya sekarang belum lancar bahasa (iyalah) tapi sekarang udah lebih ngerti, jadi saya yakin 1 bulan lagi udah makin bisa (amin). Saya belum pernah belajar bahasa Norwegia. Pas nyampe cuma tau "tusen takk" dan "Jeg heter Raras", yaitu terima kasih banyak dan nama saya Raras. Itu pun ngomongnya juga masih salah. Untungnya saya udah tau lebih banyak kalimat sekarang. Oiya maaf ya post saya ada campuran bahasa Inggrisnya, karena sekarang otak saya kecampur bahasa Indonesia Inggris, Norwegia, dan Jerman (tapi cuma pas pelajaran bahasa Jerman).

Sekolah dan Teman
Sekolah sejauh ini seru! saya sangat suka dengan sistem sekolah di sini yang bisa milih apapun yang kita mau. Pelajaran pilihan saya (di luar yang wajib) adalah Psikologi, Kimia, dan Inggris. Yang wajib Norwegia, Sejarah, Olahraga, Matematika dan bahasa pilihan, Jerman. Murid-murid di sini bebas banget, tapi mereka masih sadar diri. Mereka ngerjain pr bukan karena harus, tapi karena tau kalo mereka butuh. Mereka fit-fit banget dan jago olahraga! Jagonya bukan main.

Alam dan Cuaca

Cuaca! Dingin bangeeeet. Saya orangnya gak kuat dingin sebenernya. Minggu pertama pake 3 lapis atasan (termasuk jaket) dan 2-3 lapis celana. Saya cerita ke temen saya, dia bilang saya harus menyesuaikan diri soalnya saat itu masih 15an derajat, gimana pas -20 derajat? jadi sekarang sekitar 10 derajat saya pake 2 lapis termasuk jaket dan 1 lapis celana, dan gak terlalu kedinginan. Dan lucunya, di sini kalo ada matahari, dingin tapi terik. kalo lepas jaket kedinginan, kalo pake jaket gerah.

Alamnya indah banget di sini. Di depan rumah saya ada hutan yang keren banget. Sekarang lagi musim gugur, dan ini musim gugur pertama saya (setidaknya sejauh yang saya ingat).Saya norak banget pas liat pohon-pohon warna kuning dan merah (sampe sekarang hahaha).

That's overall :D baca blog saya ya kalo mau tau lebih banyak! www.whitepaperdiary.blogspot.com silahkan diklik saja. Ha det bra!